Tangki air panas atau water heater dengan tangki di tempat Anda tanpa perawatan yang tepat berpotensi mengalami kerusahkan atau bahkan meledak jika terjadi kenaikan suhu yang tidak terkontrol. Baik itu tangki air panas stainless steel maupun mild steel, karena setiap tangki air panas mempunyai batas tekanan maksimum. Komponen pengontrol pada tangki air panas atau water heater yang umum dipakai adalah Temperature Pressure Valve atau TPR, Temperature Control Valve atau TCP dan sebagainya. Kemampuan komponen pengontrol tangki air panas tentunya berbeda, antara tangki air panas 5000 liter dengan 1000 liter. Dan untuk tangki air panas pada umumnya dilengkapi juga dengan pressure gauge untuk melihat atau mengontrol suhu yang ada di dalamnya.

Biasanya, water heater akan berhenti bekerja dan berpotensi meledak jika terlalu banyak tekanan di dalam tangki, baik itu tangki air panas stainless steel maupun mild steel. Ada katup pengaman di setiap water heater, yang disebut Katup Relief Suhu dan Tekanan, atau katup pelepas T&P. Singkatnya, ketika suhu atau tekanan pemanas air menjadi terlalu tinggi, katup terbuka, dan melepaskan air yang menyebabkan peningkatan tekanan dan tekanan menjadi normal kembali.

Masalahnya adalah banyak pengguna atau konsumen tangki air panas dan water heater kurang paham jika peralatan air panas perlu maintenance paling tidak 6 bulan sekali. Sehingga dapat meninimalkan terjadinya resiko kejadian yang tidak diinginkan terkait dengan keselamatan pengguna. Selain itu, pentingnya kompetensi penjual sebuah water heater atau penjual tangki air panas diperlukan terkait dengan perawatan.

Apa Itu Temperature and Pressure Relief Valve ?

Katup T&P adalah komponen keamanan yang terpasang di setiap pemanas air dan tangki air panas. Komponen ini menjaga tekanan kerja di dalam water heater dan tangki air panas tetap pada tekanan aman atau tekanan kerja. Terkait dengan tangki air panas terpisah dengan water heater, baik tangki air panas stainless steel maupun mild steel terjadinya tekanan berlebih yang tidak terkontrol akan menimbulkan kerusahan atau bahkan meledak. Ini berlaku untuk tangki air panas tipe bertekanan atau pressured tank,

Saat mesin water heater Anda berfungsi, air dingin dibawa ke dalam tangki air panas, dan memanaskan air. Kemudian didorong ke seluruh jaringan melalui pipa air panas. Ini desain yang cukup sederhana. Namun, terkadang ada yang salah, ada kalanya suhu air di dalam tangki meningkat ke titik yang berbahaya. Dalam hal ini, katup pelepas suhu dan tekanan terbuka, dan mengalirkan air panas, memungkinkan lebih banyak air dingin masuk ke dalam tangki, dan menurunkan suhu.

Saat lain katup pelepas T&P terbuka adalah ketika ada terlalu banyak tekanan di dalam tangki air panas. Saat air memanas, ia mengembang, biasanya, water heater disetel untuk menampung sekitar 150 psi (Pounds per Square Inch). Ketika tekanan air di dalam tangki melebihi itu, maka katup pelepas suhu dan tekanan akan terbuka, sampai tekanan dilepaskan. Bahaya dimulai saat pengguna tidak menguji katup T&P mereka. Pengguna harus menguji katup T&P mereka setiap 6 bulan untuk melihat apakah air dapat keluar dari tangki melalui katup, atau jika terlalu banyak korosi. Pengguna juga harus mengganti katup T&P mereka setiap 5 tahun untuk memastikan jalan keluar yang jelas untuk air ekstra panas atau bertekanan. Jika pengguna tidak menguji katupnya, ada kemungkinan water heater menjadi terlalu bertekanan, dan berpotensi meledak.

Jika Tekanan Air Terlalu Tinggi?

Tekanan air yang tinggi sebenarnya hal yang wajar, tidak ada air panas keluar dari outputnya dan salahsatu indikator bahwa water heater masih berfungsi. Tetapi tekanan air yang terlalu tinggi dapat menyebabkan banyak masalah pada sistem perpipaan Anda dan pemanas air Anda.

Tangki air panas dan water heater yang di pasang pada daerah tropis seperti Indonesia, menurut kami sangat perlu dilakukan perawatan berkala karena faktor ekpansi thermal dari sekitar. Di Indonesia saat musim kemarau pada daerah tertentu tejadi peningkatan suhu udara yang cukup siginfikan dan hal ini bisa mempengaruhi kondisi tangki air panas atau water heater Anda jika tidak dilakukan perawatan.

Peningkatan suhu seperti di atas sangat manguntungkan untuk heatpump water heater. Kondisi seperti itu dapat meningkatkan performa kerja unit water heater itu karena suhu udara sekitar berpengaruh pada tingginya kinerja sebuah heatpump water heater. Akan tetapi menurut kami water heater apapun atau tangki air panas tetap diperlukan perawatan rutin.

Penyebab TPR Kurang atau Tidak Berfungsi

Menurut kami ada beberapa penyebab sebuah komponen TPR kurang atau tidak berfungsi di tangki air panas dan water heater Anda. Antara lain sebagai berikut :

  1. Kualitas air baku yang masuk ke dalam water heater atau tangki air panas, kandungan air tertentu dapat mempercepat timbulnya sedimen atau kerak di dalam tangki.
  2. Pengaturan suhu water heater yang terlalu tinggi, secara teori semakin tinggi suhu air panas maka resiko terjadinya kerak semakin tinggi juga di dalam tangki.
  3. Kurangnya perawatan pada tangki air panas dan water heater oleh pihak yang berkompeten
  4. Kualitas produk water heater dan tangki air panas tersebut  

Ecoheat Tangki Air dan Heatpump Water Heater

Kami, PT Gramitra yang berkedudukan di Denpasar dan Surabaya melayani penjualan dan perawatan produk tangki air panas stainless steel dan mild steel, serta heatpump water heater merk Ecoheat. Kualitas produk tangki air panas, water heater, spare parts maupun layanan after sales service adalah unggulan kami dalam melayani permintaan konsumen selama puluhan tahun.

Dan dibuktikan dengan banyaknya pihak hotel terkemuka di Indonesia pada khusunya yang menjadi konsumen kami.

Related Posts

Leave a Reply